BOOKING TIKET PESAWAT

Tak diminati

Tak diminati. Info sangat penting tentang Tak diminati. Mengungkap fakta-fakta istimewa mengenai Tak diminati

Tak diminati. Prokimal Kotabumi Lampung Utara. Sains adalah bidang pengetahuan strategis bagi perjalanan bangsa ke depan. Namun, minat para calon mahasiswa memilih sains saat ini masih rendah. Di sisi lain, umumnya kondisi laboratorium di fakultas-fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA) di hampir semua universitas di Indonesia dalam kondisi yang kurang menggembirakan. Kondisi tersebut sangat membutuhkan perhatian besar, bukan saja dari pengelola satuan pendidikan di perguruan tinggi, melainkan juga pemerintah dan swasta.

Hal tersebut diungkapkan Rektor Universitas Indonesia (UI) Prof Dr des Soz Gumilar R Somantri dalam jumpa pers Seleksi Daerah Olimpiade Sains Nasional Perguruan Tinggi Indonesia (OSN PTI)-Pertamina, Selasa (3/11) di Kampus UI, Depok. "Laboratorium dasar yang ada tidak terlihat sophisticated, selain tidak nyaman, juga tidak memberikan perasaan yang aman. Mana mungkin mahasiswa melakukan riset atau penelitian dengan peralatan yang usang," ujar Gumilar.

Pun, menurut Gumilar, kondisi tersebut dialami oleh rata-rata advance laboratory yang diperuntukkan bagi para dosen peneliti di banyak perguruan tinggi. Menurutnya, lab cycle pada advance laboratory tersebut rata-rata berumur pendek, maksimal dua tahun. "Perputarannya cepat karena selalu saja ada yang baru. Untuk itu, perlu dukungan banyak pihak, setidaknya dukungan yang bisa menyokong kemandirian universitas untuk memiliki SDM yang akan mampu menciptakan dan mengembangkan peralatan-peralatan penelitiannya sendiri," tambah Gumilar.

Menurut Gumilar, hal itu menyebabkan para dosen S2 atau S3 selama ini pergi ke Pusat Penelitian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Puspiptek) di Serpong, Tangerang, untuk melakukan penelitiannya. Bahkan, para dosen peneliti itu terpaksa harus ke luar negeri.


BOOKING TIKET PESAWAT
Powered By : Blogger